Desa Dasan
Anyar akan Menjadi Tuan Rumah
Kabupaten Sumbawa Barat merupakan salah satu daerah yang memiliki warisan budaya yang juga beragam. Kebudayaan masyarakat yang tergolong etnis Sumbawa ini merupakan warisan dari generasi ke generasi yang masih ada hingga sekarang, seperti bahasa dan sastra, kesenian tradisional, upacara dalam rangakaian siklus hidup, upacara keagamaan, dan sebagainya.
Salah satu
budaya masyarakat etnis Sumbawa adalah permainan rakyat berupa Sampo Ayam yang tetap lestari dan dapat kita jumpai
hingga sekarang. Sampo ayam adalah sejenis karapan kerbau atau sapi, tetapi yang dipertandingkan adalah kecepatan lari pasangan ayam jantan.
Sampo Ayam merupakan permainan rakyat yang tergolong unik karena tidak terdapat di daerah lain di Indonesia. Permainan ini merupakan aset berharga dan penting untuk terus dilestarikan. Apabila dikelola dengan
baik, maka dapat memberikan nilai tambah bagi seluruh aspek
kehidupan masyarakat.
Salah satu
bentuk pengelolaan yang dilaksanakan pemerintah khususnya di Kabupaten Sumbawa Barat selama ini adalah dengan menjadikan Sampo Ayam sebagai salah satu daya tarik wisata
di bidang kebudayaan.
Pengembangan atraksi
budaya Sampo Ayam penting untuk terus diperkenalkan kepada dunia sebagai salah
satu kekayaan budaya Indonesia sehingga ke depan Sampo Ayam dapat menjadi salah
satu atraksi budaya nasional bahkan menjadi warisan budaya dunia. Ke depan, Sampo Ayam dapat dijadikan sebagai salah satu atraksi wisata penting bagi Kabupaten Sumbawa Barat.
Untuk itu, sampo ayam perlu dimasukkan ke dalam calendar
event pariwisata lokal maupun regional Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Dalam rangka terus memperkenalkan sampo ayam secara luas kepada dunia, Komunitas Sampo Ayam “Putih Malino” Desa Dasan Anyar Kabupaten Sumbawa Barat mengagendakan atraksi budaya sampo ayam pada 3 Agustus 2019."Sampo ayam ini akan digelar di Lapangan Sepak Bola Dasan Anyar”, kata Hasanuddin selaku Ketua Komunitas Sampo Ayam “Putih Malino”.
Dalam rangka terus memperkenalkan sampo ayam secara luas kepada dunia, Komunitas Sampo Ayam “Putih Malino” Desa Dasan Anyar Kabupaten Sumbawa Barat mengagendakan atraksi budaya sampo ayam pada 3 Agustus 2019."Sampo ayam ini akan digelar di Lapangan Sepak Bola Dasan Anyar”, kata Hasanuddin selaku Ketua Komunitas Sampo Ayam “Putih Malino”.
“Kegiatan ini digelar dengan tujuan meneruskan tradisi budaya, melakukan pemajuan kebudayaan Sumbawa Barat
dan menjadikannya sebagai ajang penyaluran kegemaran masyarakat pecinta sampo
ayam yang ada di Kabupaten Sumbawa dan Sumbawa Barat”, sambungnya.
“Ada sekitar 600 pasang ayam akan bertanding memperebutkan hadiah utama 3 ekor sapi dan beberapa perkakas elektronik sebagai hadiahnya” pungkas Hasanuddin.
Ia berharap para penggemar permainan rakyat ini dari Sumbawa Barat dan Sumbawa dapat bergabung memeriahkannya. “Kami berharap pemerintah melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata dapat memberikan dukungan, demikian juga dengan PT Amman Mineral Nusa Tenggara yang selama ini mempunyai komitmen dalam pengembangan masyarakat dapat memberikan dukungannya” ungkap Hasanuddin menutup pembicaraan.
“Ada sekitar 600 pasang ayam akan bertanding memperebutkan hadiah utama 3 ekor sapi dan beberapa perkakas elektronik sebagai hadiahnya” pungkas Hasanuddin.
Ia berharap para penggemar permainan rakyat ini dari Sumbawa Barat dan Sumbawa dapat bergabung memeriahkannya. “Kami berharap pemerintah melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata dapat memberikan dukungan, demikian juga dengan PT Amman Mineral Nusa Tenggara yang selama ini mempunyai komitmen dalam pengembangan masyarakat dapat memberikan dukungannya” ungkap Hasanuddin menutup pembicaraan.